Surabaya— Sebanyak 75 mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) angkatan 2023 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar kegiatan studi industri media ke kantor redaksiJawa Pos, Rabu (13/6). Kunjungan ini turut didampingi tiga dosen pembimbing yang secara aktif mengawal proses diskusi dan pengamatan lapangan.

Kegiatan ini menjadi bagian dari penguatan pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning),khususnya dalam ranah produksi media, manajemen redaksi, dan strategi eksistensi industri pers di tengah lanskap media yang terus bertransformasi secara digital.

Berlangsung secara dinamis dan interaktif, para mahasiswa tidak hanya menyimak paparan dari tim redaksi Jawa Pos, tetapi juga terlibat dalam dialog mendalam tentang proses penyusunan berita, tata kelola ruang redaksi, serta inovasi-inovasi yang ditempuh media cetak dalam menghadapi tantangan konvergensi.

“Bertemu langsung dengan para pelaku industri membuka wawasan mahasiswa. Mereka tidak sekadar memahami teori jurnalistik dari sisi akademik, tetapi juga menyaksikan bagaimana ekosistem kerja media dijalankan secara profesional dan strategis,” ujar Nitra salah satu dosen pendamping.

Kunjungan ini sekaligus menjadi ruang reflektif bagi mahasiswa KPI untuk melihat keterhubungan antara ilmu yang mereka pelajari dengan praktik lapangan, serta memahami pentingnya adaptasi dan kolaborasi dalam menjaga relevansi media di era disrupsi informasi.

Jawa Pos sebagai salah satu raksasa media nasional menjadi destinasi yang strategis dalam menumbuhkan semangat jurnalisme berkualitas, sekaligus memperkenalkan budaya kerja yang profesional, cepat, dan presisi—nilai-nilai yang penting diserap oleh generasi muda calon praktisi media masa depan.