Progam studi komunikasi penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta mengadakan pembekalan praktikum produksi jurnalistik pada mahasiswa angkatan 2020 pada Jumat (07/10/2022). Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini menghadirkan pemateri Bramma Aji Putra, humas Kemenag DIY, dan Widya Resti Oktaviana, jurnalis Dream.co.id.

Menurut Kaprodi KPI UIN Sunan Kalijaga, Nanang Mizwar Hasyim, seorang jurnalis tidak hanya butuh untuk bisa menuliskan suatu peristiwa. Seorang jurnalis juga harus bisa mengungkapkan peristiwa itu secara mendalam dan memberi edukasi pembacanya.

“Seorang jurnalis tidak hanya harus menghasilkan karya-karya, akan tetapi mereka mampu menulis kedalaman isi, yang memberikan pesan informatif dan juga memberikan pesan edukatif,” ungkapnya saat memberikan sambutan pembuka acara.

Materi pertama yang di paparkan oleh Widya tentang Jurnalisme Investigatif, bahwa yang dilakukan wartawan investigasi bukan hanya mencatat, merekam, menulis berita melainkan merekam interview, memeriksa arsip, skeptis serta mengorek lebih dalam berita tersebut.

Widya juga mengambil kutipan pendapat dari Gene Robert, Jurnalisme Investigasi bukan semata untuk menjebak politisi tetapi lebih ke menggali lebih dalam fakta yang sedang terjadi serta tujuan nya adalah untuk membantu pembaca memahami sebenarnya apa yang terjadi.

“Gene Robert ini menurutnya jurnalisme investigatif bukanlah semata-mata untuk menggenggam politisi, mungkin kita akan berfikir tentang jurnalisme investigasi ini untuk menjebak para kekuasaan ataupun politisi, tetapi tidak, jurnalisme investigatif ini untuk menggali ke dalam permukaan kasus itu terjadi, faktanya seperti apa,” ucapnya.

Dan Materi kedua yang di paparkan oleh Bramma tentang Produktif Menulis Mass Media, mengutarakan bahwa mengapa kita harus menulis dan menulis itu bukan soal bakat melainkan soal kemauan dan kemampuan yang harus dilatih terus menerus.

Peserta begitu antusias mengikuti pembekalan praktikum produksi ini, tak sedikit peserta yang bertanya juga berdiskusi dengan pemateri.